Selasa, 18 Januari 2011

Sang Koki yang Ingin Masuk KOWAL

Merah putih berkibar begitu gagah di ujung tiang tertinggi. Selasa itu, 17 Agustus 2010, rasa haru dan bangga menyeruak dalam dada setiap bangsa Indonesia. Terlebih dalam diri Desy Septa Tri Cahya. Mengantarkan sang saka menuju puncak tahtanya merupakan kebanggaan luar biasa buat koki XII JB 1 ini. Bagaimana tidak? Gadis kelahiran Kediri, 24 September 1993 ini adalah satu-satunya wakil SMKN 1 Cerme sebagai anggota PASKIBRA pada upacara kemerdekaan RI ke 65 di kabupaten Gresik. Udah kenal baik dengan dia? Kalo belum cek n simak baik-baik profil dari gadis tinggi semampai dengan wajah ayu berikut ini….
Bermula dari cita-citanya bergabung di KOWAL (Korps Wanita Angkatan Laut), pecinta pecel (apa saja pokonya dipecel yang penting halal, gitu desy?) plus air putih ini mengikuti PASSUS sejak Juli 2008 alias pas doi masih kelas X. Pada tahun yang sama, penghobi menulis, maen badminton dan bersepeda ini terpilih jadi tim PASKIBRA untuk upacara kemerdekaan di kecamatan Cerme. Tahun berikutnya putri ketiga dari Bapak Edi Santoso dan Ibu Murriati ini ikut tes PASKIBRA di kabupaten. Sayangnya Dewi Fortuna lagi gak di pihak Desy nih, tau tuh kemana si Dewi..!!!
Nah pada tahun 2010 inilah kenginan siswi berkulit kuning langsat ini kesampaian. Seleksi untuk jadi tim Pengibar Bendera selevel kabupaten ini nggak maen-maen loh, langsung di komando Bapak-bapak anggota TNI. Sampai akhirnya terpilih 75 siswa dari 200 siswa pendaftar se kabupaten Gresik, termasuk Desy. Penggemblengan dilakukan mulai pada tanggal 1 Agustus sampai 13 Agustus 2010. Ditambah karantina mulai 14-16 Agustus 2010. Selain itu, kegiatan latihan dilaksanakan pada bulan puasa dan setiap hari!!! Wah, bener-bener menguras tenaga tuh,, tapi buat cewek yang punya kakak di XII TITL 1 ini mah, walau halangan rintangan membentang tak jadi masalah dan tak jadi beban pikiran, waha……(lagunya Sun Go Kong gitu…).
Beralih ke pendidikan, cewek jangkung bertinggi 167 cm ini menyelesaikan pendidikan kanak-kanak di TK Al Hikmah Surabaya. SDN Banyu Urip VI/367 Surabaya menjadi pijakan berikutnya sang doi menimba ilmu. SMP Sunan Ampel Menganti jadi halte berikutnya sebelum akhirnya berlabuh di Bumi Alas Jurit. Rencana selanjutnya, setelah lulus dari SMK, masih sama yakni Masuk KOWAL (Amin, semoga kesampaian, Mbak Desy)
Waktu ditanya soal motivatornya, warga Gempal Kurung Menganti yang punya panggilan kesayangan “GOTHEK” coz tinggi dan agak kurusan ini nggak spontan jawab. Ini dkarenakan menurut dia motivasi terbesar datang dari diri sendiri (NARSIS juga teman kita yang satu ini). Baru dech orang lain. Dari ortu, kakak, Pak Pramana Habe, Bambang T.C. (Sopo iku???) sebagai ketua PASSUS dan teman-teman pastinya.
Biarpun susah & soro, PASKIBRA tahun ini berkesan banget buat doi coz banyak teman, banyak pengalaman, ngelatih mental + disiplin n pastinya ketemu Bapak No. 1 di Gresik alias Pak Robbah Ma’sum. Pesan sang kakak buat adek-adek kelas, jangan gampang menyerah n menghargai kemampuan kalian. Oia kak Desy juga ngajakin adek-adek buat gabung di PASSUS. Ekstrakurikuler ini melatih kedisiplinan, mental dan tentunya menyenangkan. So, tunggu apalagi, JOIN PASSUS NOW!!! Thanks for reading my last report!!!
By Ana_Ki1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar